Indonesia bertengger di posisi ke-24 sebagai eksportir terbesar di Swiss sepanjang semester I/2022, naik dua peringkat dari periode yang sama tahun lalu.
Adapun, ekspor Indonesia ke Swiss naik lebih dari 60 persen menjadi US$1,60 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Sebaliknya, impor Indonesia dari Swiss juga tumbuh 12,8 persen menjadi US$210,95 juta, naik dari posisi semester 1/2021 senilai US$187,05 juta.
Walakin, neraca perdagangan Indonesia terhadap Swiss mencatatkan surplus mencapai US$1,38 miliar. Capaian ini tumbuh 18,8 persen dibandingkan capaian surplus perdagangan pada periode yang sama tahun lalu.