spot_img
BerandaEkonomiBRN Korda Bali Geram: Usut Tuntas Tragedi Pengeroyokan Bos...

BRN Korda Bali Geram: Usut Tuntas Tragedi Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati

Jumat, 7 Juli lalu di Pati, terjadi sebuah tragedi pengeroyokan kepada beberapa orang yang berasal dari usaha rental mobil. 1 dari 4 orang yang merupakan bos rental harus menjadi korban pengeroyokan harus tewas di tempat. Diketahui hal ini terjadi karena kesalahpahaman warga yang mengira orang-orang dari rental tersebut adalah sekelompok maling. Padahal yang sebenarnya terjadi adalah mereka hanya ingin mengambil mobil rental miliknya dengan menggunakan kunci Cadangan.

BRN Korda Bali yang mendengar kabar tersebut sangat menyayangkan terjadinya.
Menurut Dendi Satrio, Humas BRN Korda Bali, mereka sangat prihatin dan mengucapkan belasungkawa sebesar-besarnya apa yang terjadi di Pati tersebut di wilayah manapun di Indonesia.

“BRN Korda Bali mengimbau masyarakat agar tidak main hakim sendiri tanpa ada pihak kepolisian yang menengahi dan meminta untuk kepolisian Pati agar mengusut tuntas pengeroyokan terhadap pengusaha rental yang ingin mengambil unitnya tersebut,” jelas Humas BRN Korda Bali, Dendi Satrio yang juga owner Bikini Garage kapada Kataindonesia.com, Sabtu (8/6/2024).

BRN Korda Bali juga menyarankan kepolisian untuk dapat menangani kasus-kasus yang melibatkan penggelapan mobil rental yakni 3P: Pemetik,Penadah,Pembeli. Ini merupakan tugas aparat kepolisian agar kasus-kasus penggelapan mobil bodong di Indonesia tidak marak terjadi dan tidak ada lagi nyawa yang terenggut karena kasus ini seperti yang terjadi pada pemilik rental mobil di Pati tersebut.

Bersamaan dengan hal tersebut, di Bali, BRN Korda Bali turut serta meningkatkan kewaspadaan akan kejahatan rental mobil di wilayah Bali. Baru-baru ini, ada prestasi yang sangat mengesankan yang dicetak oleh BRN Korda Bali. Hari Kamis, tanggal 6 Juni kemarin, terjadi sebuah penggelapan unit mobil rental yang dimiliki oleh anggota BRN Korda Bali yang ditemukan di wilayah Canggu. Pelaku diketahui merupakan seorang Perempuan yang menyewa mobil dari salah satu anggota BRN Korda Bali tersebut. Dengan sigap, BRN Korda Bali pada detik itu juga mencari dan mengamankan mobil yang digadaikan oleh tersangka.

Saat melakukan pencarian, GPS pada mobil diketahui putus dan mobil sudah ada di tangan penadah. Dengan kegigihan dan ketelitian anggota BRN Korda Bali, pada Jumat pagi (7/6), anggota dan pemilik mengetahui keberadaan mobil tersebut yang berada di wilayah Jimbaran dan pada akhirnya mobil tersebut berhasil diamankan oleh BRN Korda Bali.

Mobil tersebut berada di dalam sebuah garasi di wilayah Jimbaran dan berhasil ditarik oleh tim BRN Korda Bali. Namun, mobil sulit untuk dievakuasi karena kunci utama mobil sudah diganti oleh sang penadah. Dengan keahlian jajaran anggota BRN Korda Bali, akhirnya mobil dapat diamankan dan dapat dievakuasi. Lalu di sana, mereka juga bertemu langsung dengan penadah mobil tersebut dimana mobil akan digadai dengan nilai 42 Juta Rupiah sesuai dengan rekening pelaku.

BRN Korda Bali berusaha semaksimal mungkin untuk memberantas kejahatan yang terjadi pada mobil rental. Setelah kejadian tersebut berhasil dilaksanakan, mobil rental yang digelapkan dapat kembali kepada pemiliknya.

BRN Korda Bali melakukan semua hal ini tentu agar tidak ada lagi pemilik rental yang mengalami kerugian besar karena adanya kasus-kasus penggelapan mobil rental baik yang terjadi di Bali maupun di seluruh wilayah Indonesia.