spot_img
BerandaUncategorizedAMN Manado Laboratorium Akademik dan Sosial Wujudkan Pemuda Mandiri

AMN Manado Laboratorium Akademik dan Sosial Wujudkan Pemuda Mandiri

AMN Manado Laboratorium Akademik dan Sosial Wujudkan Pemuda Mandiri

Oleh: Nicholas Tatu

Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Manado merupakan sebuah laboratorium akademik sekaligus sosial yang mampu mewujudkan para pemuda untuk semakin mandiri dalam menghadapi berbagai macam tantangan dunia di jaman sekarang.

Banyak sekali tantangan dunia di jaman sekarang ini, bahkan sudah tidak mengenal batasan ataupun waktu, lantaran kini seluruh dunia sudah menjalani apa yang namanya globalisasi, sehingga bisa jadi tantangan pada satu wilayah menjadi tantangan pula bagi wilayah lain, yang mana untuk menghadapi hal tersebut sangat penting adanya peranan pemuda yang mandiri.

Dengan memiliki para penerus generasi bangsa dari kalangan anak muda yang mandiri, maka secara otomatis Indonesia juga tidak akan kalah saing jika berbanding dengan negara maju lain di dunia. Untuk itu, seluruhnya harus melalui serangkaian proses persiapan yang matang, salah satunya adalah melalui AMN Manado selaku laboratorium akademik dan sosial.

Sebenarnya jika hanya sekedar memiliki para generasi muda yang mandiri saja maka belum cukup. Karena kemandirian dari para pemuda tersebut kemudian selanjutnya harus terkelola dengan optimal pula untuk bisa menjadi atau menghasilkan sesuatu.

Ketika para generasi muda sudah mandiri, maka selanjutnya adalah bagaimana untuk semakin meningkatkan keterampilan mereka para pemuda sehingga memiliki daya saing yang unggul serta menjadi sumber daya manusia (SDM) muda yang berkualitas,

Pasalnya, peranan yang para pemuda miliki menjadi sangat sentral atau penting dalam pembangunan nasional, terlebih menjelang puncak bonus demografi, yakni pada tahun 2030 mendatang, yang mana nantinya pemuda memiliki jumlah hingga sebanyak 64,19 juta jiwa tentunya bisa sangat menentukan bagaimana keberlanjutan pembangunan ekonomi suatu negeri.

Mengenai upaya untuk menghadapi tantangan besar tersebut, Asisten Deputi Pemberdayaan Pemuda Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Yohan mengatakan bahwa upaya terbaik yakni dengan terus membangkitkan semangat kewirausahaan bagi para generasi muda untuk melahirkan para wirausaha muda yang mampu membuka banyak lapangan pekerjaan baru dan semakin bermanfaat bagi sekitarnya.

Terkait hal tersebut, Pemerintah Republik Indonesia (RI) di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga terus berupaya untuk terus membangkitkan semangat kewirausahaan para pemuda dan menggerakkan mereka sebagai motor pembangunan ekonomi nasional dengan mewujudkan Indonesia sebagai negara yang memiliki daya saing di kancah internasional.

Menjadi salah satu indikator bahwa bangsa ini adalah negara yang berdaya saing tinggi, yakni ketika setidaknya jumlah wirausahawan negeri menjadi 4% (persen), termasuk juga dengan bagaimana kontribusi aktif para wirausahawan mudanya.

Sementara untuk bisa membangkitkan para penerus generasi muda tersebut agar memiliki semangat wirausaha yang tinggi sehingga mereka bisa menjadi mandiri, maka sangat penting adanya pengerahan akan seluruh potensi dan perilaku mereka untuk menjadi wirausaha muda yang sukses dan memanfaatkan berbagai macam peluang.

Seluruh pemuda di Indonesia sejatinya memang memiliki kreativitas dan inovasi yang sangat tinggi, sehingga menjadi penting untuk terus menumbuhkan ekosistem yang baik agar para generasi muda tersebut bisa terus berkembang atau mengembangkan potensi, bakat dan minat mereka dengan adanya inovasi yang lebih baik lagi.

Keberadaan Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) Manado sendiri memang merupakan salah satu strategi pemerintah dalam rangka terus meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) mudanya.

Menurut Staf Khusus (Stafsus) Presiden Bidang Pendidikan, Inovasi dan Pembangunan Daerah Terluar, Billy Mambrasar bahwa Kepala Negara sangat berfokus pada pendidikan dan pengembangan SDM. Keseriusan tersebut bahkan bisa terlihat dengan besarnya alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pada sektor pendidikan yakni hingga 20% (persen).

Mengenai bagaimana arahan untuk berfokus pada peningkatan sektor pendidikan untuk mendongkrak pengembangan sumber daya manusia berkualitas, termasuk pula di dalamnya yakni pengembangan pendidikan tinggi seperti AMN Manado.

Maka, tidak heran mengapa Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulawesi Utara, Steve Kepel menyebut bahwa Asrama Mahasiswa Nusantara (AMN) di Manado tersebut bukan sekedar menjadi bangunan fisik atau tempat tinggal bagi para pemuda semata, melainkan juga menjadi laboratorium sosial, intelektual sekaligus kewirausahaan.

Untuk itu, banyak sekali pembekalan yang akan para pemuda dapatkan di dalamnya, bukan hanya yang berkaitan dengan dunia akademik semata, melainkan juga non-akademik dalam lingkup berbagai ranah kehidupannya.

Program inisiasi Badan Intelijen Negara (BIN) tersebut berfokus bukan hanya sekedar mencetak para mahasiswa sebagai generasi yang cerdas saja, tapi juga mereka bisa menjadi penerus tinggak keberhasilan dalam perjalanan pendidikan di wilayah Sulawesi Utara.

Kontribusi berbagai pihak menjadi sangat penting untuk terus mendukung penuh sektor pendidikan, karena sejatinya sektor tersebut tidak hanya menjadi tanggung jawab satu pihak saja, melainkan harus menjadi fokus bersama, baik itu pemerintah maupun swasta untuk memajukannya demi keberlangsung generasi muda yang mandiri sehingga mereka memiliki sarana pengembangan baik dunia akademik ataupun sosialnya.

*) Mahasiswa Manado Tinggal di Medan