spot_img
BerandaUncategorizedSurvei Terbaru Lembaga dan Analisa Kebijakan Publik Ungkap Ganjar-Mahfud...

Survei Terbaru Lembaga dan Analisa Kebijakan Publik Ungkap Ganjar-Mahfud Tetap Merajai Jateng

Survei Terbaru Lembaga dan Analisa Kebijakan Publik Ungkap Ganjar-Mahfud Tetap Merajai Jateng

JAKARTA — Survei terbaru yang dilakukan oleh Lembaga dan Analisa Kebijakan Publik (Lanskap) mengungkapkan bahwa elektabilitas dari pasangan Ganjar-Mahfud tetap merajai di Provinsi Jawa Tengah (Jateng).

Direktur Eksekutif Lanskap, Mochammad Thoha bahkan mengungkapkan bahwa angka elektoral Capres dan Cawapres yang diusung oleh koalisi PDI Perjuangan itu mampu mencapai 58,1 persen.

“Untuk pasangan Ganjar Mahfud kuat di Jawa Tengah,” katanya.

Dengan adanya hasil tersebut, menjadikan pasangan itu mampu mengungguli kandidat lain.

Sebagai informasi bahwa survei itu diambil dengan menggunakan sampel sebanyak 880 responden yang ada di Pulau Jawa pada rentang periode tanggal 26 Oktober hingga 2 November 2023 dengan cara wawancara secara langsung.

Kemudian metodologi yang digunakan adalah probability sampling dan multistage random sampling dengan margin of error (MoE) sekitar 3,3 persen, yang mana memiliki tingkat kepercayaan hingga 95 persen.

Sebelumnya, survei terbaru lain yang dirilis oleh Charta Politika juga menunjukkan bahwa pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD itu mampu unggul daripada kandidat lain dengan perolehan suara hingga 36,8 persen.

“Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto cukup ketat bersaing pada pilihan tertinggi publik terkait calon Presiden. Elektabilitas keduanya terpaut cukup jauh di atas Anies Baswedan,” bunyi laporan survei tersebut.

“(Elektabilitas) tidak terlalu jauh berbeda, Ganjar-Mahfud ada di angka 36,8 persen, Prabowo Subianto-Gibran di angka 34,7 persen,” kata Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya

Meski selisih 2,1 persen, namun tetap saja kemenangan dari pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD itu mampu berada di atas margin of error sebesar 2 persen. Sehingga bisa dikatakan memang menunjukkan hasil yang riil di lapangan.

Jika dibandingkan elektabilitas antar Cawapres sendiri, nama Mahfud MD juga menjadi yang paling tinggi dengan angka elektoral hingga sebesar 34,8 persen.

Sementara itu, menanggapi bagaimana hasil survei dari pasangan yang mereka usung mampu terus merajai di Jateng, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo, FX Hadi Rusyatmo mengaku bahwa bagaimanapun hasil jajak pendapat, pihaknya tetap fokus.

PDI Perjuangan terus berfokus untuk bisa memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud bahkan hanya dalam satu putaran saja.

“Fokus memenangkan Ganjar-Mahfud satu putaran,” kata Rudy.

Selain itu, menurutnya bahwa hasil jajak pendapat tersebut tentunya mampu menjadi penyemangat untuk bisa bekerja dengan jauh lebih keras dalam memenangkan pasangan duet tersebut.

“Oh (survei) jadi penyemangat. Maju tak gentar karena ada Ganjar. Tidak pernah takut karena ada Pak Mahfud,” terang Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Solo itu